isuk dele sore tempe


isuk dele sore tempe sebenarnya adalah pepatah yang berarti orang yang tidak memiliki pendirian, pagi masih kedelai, sore sudah berubah tempe :) tapi bukan masalah pepatah yang akan saya bahas, melainkan tempe di jiran :)

tempe bagi saya adalah makanan favorit, karena bisa dimakan kapan saja dengan nasi ngepus ngepus, maksudnya hangat :) dan diberi kecap :) kecapnya boleh di kopyok atau langsung dipasangkan ke nasi atau dibuat sambal kecap :) kecap yang diberi irisan cabai :) tapi sebenarnya ada lagi yang lebih ciamik : tempe goreng yang dimakan dengan nasi hangat dan dicocol ke petis ikan khas madura :) yang ini dijamin ciamik dan mengundang selera :)

selain tempe goreng, saya juga suka sambal goreng tempe, baik yang kering maupun yang basah, semur tempe (maksudnya semur daging yang ditambah tempe plus tahu) dan tempe masak santan :) ah semuanya ciamik lah :)

namun di jiran ini tempe rupanya bukan makanan yang banyak ditemui :) mencari tempe? maka carilah di resto ayam penyet yang jelas2 sekarang menjadi makanan khas indonesia :) atau bisa di tempat penjualan nasi campur, semacam warung padang dengan menu yang kadang bercampur dengan masakan india, atau sedikit jawa :)

berbahagialah saya yang masih menemukan tempe di jiran, ndak perlu sampai membuat sendiri seperti perantau di negeri nun jauh disana :) hanya memang terbatas sih, tempo tempo saat makan di luar dengan suami di tempat ayam penyet atau nasi campur di pujasera dekat rumah :)

tapi kerinduan akan tempe membuat saya di awal awal bulan mau meneliti seluruh rak sayur dihampir semua supermaket yang saya datangi, dan hasilnya? nihil... tapi itu tak berlangsung lama, karena suatu kali ketika saya berada di supermaket, suami mendadak menunjukkan benda berbungkus daun dan itu tempe :) aih senangnya... ;) dan dikali lainnya saya menemukan yang dibungkus plastik putih :)

baru kemudian saya tahu bahwa produksi tempe memang ndak terlalu banyak :) tidak sebanyak produksi tahu yang berjenis jenis, tahu? oh disini berkelimpahan :) dan oh iya saya bisa menemukan tempe karena kebetulan berbelanja di hari biasa, bukan di saat week end :)

ah rasanya lega sudah menemukan tempe :) ndak apa apa meskipun ndak setiap hari makan tempe setidaknya dalam sebulan saya masih bisa menikmati tempe :)